Kamis, 22 Maret 2018

Tips: Kita Jenuh Bekerja? Part 2

Hay Gaesss

Di tulisan sebelumnya saya bahas tentang, kenapa kita jenuh bekerja? Tapi dari sisi kitanya...
Ada yang karena kita sendiri gak punya target yang jelas, karena manajemen waktu yg tidak baik dan lainnya... Nah itu adalah alasan alasan yang sifatnya internal...

Tapi sesuai dengan teori psikologi.. manusia juga dipengaruhi oleh lingkungannya...
Jadi bisa juga lhoh sebenarnya kita jenuh disebabkan oleh lingkungan kerja kita, yang artinya dari luar diri kita....apa saja itu?

Yuk kita simak,

1. Kurangnya apresiasi
Nah, manusia itu menurt Maslow mempunyai kebutuhan akan harga diri. Salah satu faktor yang mempengaruhi harga diri kita adalah reward. Nah gini nih,, menurut teori psikologi behavioristik
aksi--> reaksi
ketika kita melakukan hal baik kita ingin dipuji (secara logikanya)
namun, ketika kita melakukan prestasi dan ternyata tidak pernah mendapat pujian dan bahkan dianggap tidak melakukan apapun maka kita jadi merasa bahwa apa yang kita lakukan salah dan tidak perlu. sehingga kita berhenti melakukan hal baik.
Nah bagi para atasan atasan perlu nih ya sekali-kali berikan hadiah kecil bagi staff nya yang memang melakukan hal yang lebih dari yang lain. gak harus mahal kok.. bisa voucher pulsa, paket internet, tiket nonton, atau sertifikan karyawan terbaik,, gampang banget, sederhana tapi efeknya luar biasaaaa... percaya dehhhh
dengan itu karyawan akan merasa tertantang untuk melakukan perubahan perubahan lainnya demi kemajuan perusahaan

2. Kurang diperlakukan secara hangat dan humanis
 Apresiasi bisa juga dengan ucapan terima kasih dari atasan, pujian kecil dari atasan ketika staff melakukan prestasi-prestasi sekecil apapun itu.
Nah di sini kemampuan seorang leader memperlakukan staffnya adalah hal yang penting,
Walau pun kita kerja sudah digaji, tapi kita tetap butuh perlakuan yang hangat dan manusiawi dari atasan.
walau pun itu hanya senyuman, pujian kecil, ucapan semoga lekas sembuh ketika sakit.
Yah intinya karyawan itu bukan robot yang gak punya hati, hati kadang sedih kadang bahagia, nah atasan harus tau tuh caranya gimana menghargai staffnya.....kalau staff dianggap robot yang mengejar gaji dan insentif sehingga bisa dicuekin dan dipressure habis-habisan.. cape dehhh
nanti aku bagi deh bacaan bagaimana atasan merebut hati staffnya..hihihihihi
kalau kita staff nyaman dan betah dengan atasan maka apapun instruksinya akan terasa lebih ringan dan kerja nyaman....

3. Terlalu memforsir dan membatasi karyawan untuk punya kesenangan pribadi
Kadang atasan kita lupa nih, kalau kita punya kehidupan pribadi...
kita sudah kerja dari senin sd sabtu, hari minggu masih juga diminta melakukan kerja atau kegiatan yang berhubungan dengan perusahaan...
seperti makan.. kalau kita kekenyangan lama lama juga sakit perut bahkan muntah...
jadi tetap perlu adanya rehat barang sehari, agar kepala bisa fresh.... dan saat waktu libur biarkan staff staff kita tercinta eksplor kehidupan pribadi mereka... okayyyy?
kalau dia liburan, dia bahagia, dan berterima kasih kpd perusahaan karena dalam hidup dia bisa dapat semuanya.. ya karir, ya uang, ya keluarga, ya cinta, ya ya ya?? okayy

4. Kurangnya pengetahuan dan materi materi yang diperlukan terkait kerja dgn training atau yang lainnya..
nah... training itu mungkin kelihatannya mahal dan wasting time ya...
tetapi sebenarnya bisa sih dibuat training yang sederhana bentuknya.. tetapi substansinya kena
misalkan diskusi kecil dengan pemateri yang kompeten...tidak harus orang terkenal dan dari lembaga training yang mahal mahal..
yang paling penting adalah usaha dari perusahaan untuk senantiasa membuat karyawan merasa selalu dipintarkan.


waahh.. kayaknya ini aja dulu yaa....
sebenarnya ketika saya nulis ini. pgn banget segera saya praktekan tetapi harus step by step yaaa

apapun halangan dalam kerjamu.. jangan patah semangat.. kita harus punya solusi secara mandiri untuk semua masalah yang kita hadapi..
jangan terlalu larut dalam masalah
jangan menggantungkan diri pada lingkungan
jangan menunggu lingkungan berubah.. jadilah yang merubahhh.. gerakan perubahaan (eaaa kayak partai XXXX)..
jika kita jadi penggerak maka di manapun kita ada kita akan sukses...
siap gayss???

semangat yaak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Refleksi Pelatihan Guru Merdeka Belajar

Refleksi Pelatihan Guru Merdeka Belajar                                                                         picture: wmnf.org ...